PACITAN,wartakita.co – Bencana tanah longsor terjadi di wilayah Kecamatan Arjosari, Kabupaten Pacitan. Sejumlah rumah warga di Dusun Wonosari, Desa Karangrejo dilaporkan rusak akibat tanah longsor pada Selasa, (10/12). Satu diantaranya, rumah semi permanen milik Nurhidayat, warga setempat mengalami rusak berat.
Dinding bangunan rumah pada ruang tamu dan bagian dapur jebol tertimpa material longsoran tanah dan batu dari talud dekat rumahnya. Selain merusak struktur rumah, material longsoran juga menghancurkan sejumlah perabotan di dalam rumah.
“Kejadiannya tiba-tiba. Saya dan istri baru selesai Shalat, lalu terdengar dentuman keras. Setelah dilihat, tembok rumah sudah jebol tertimpa longsor,” ungkap Nurhidayat.
Baca juga : Apresiasi Atlet Berprestasi, Pemkab Pacitan Kucurkan Bonus Rp 92 Juta
Tanah longsor ini terjadi saat hujan deras mengguyur wilayah setempat. Tak hanya di Desa Karangrejo, bencana longsor juga dilaporkan terjadi di empat desa lainnya, yaitu Temon, Gegeran, Mlati, dan Mangunharjo. Total, delapan rumah warga dan dua jalan desa terdampak akibat bencana ini.
Kapolsek Arjosari, Ipda Ferry Ardianto, menyatakan bahwa pihaknya segera berkoordinasi dengan BPBD dan Satpol PP setelah menerima laporan dari Bhabinkamtibmas.
“Kami bersama TNI dan warga membantu membersihkan material longsor menggunakan peralatan seadanya. Hingga kini, proses pembersihan masih berlangsung,” ujarnya.
Baca juga : Jelang Akhir Tahun, Pemkab Pacitan Doble Penghargaan
Jajaran pemerintahan menghimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi longsor susulan, mengingat curah hujan yang masih tinggi di wilayah tersebut. “Kami mengingatkan warga yang tinggal di daerah rawan untuk lebih berhati-hati dan segera melapor jika terjadi tanda-tanda longsor,” tambahnya.
Kawasan Kecamatan Arjosari dikenal sebagai wilayah rawan longsor karena kondisi geografisnya yang berbukit. Peristiwa ini menjadi perhatian serius bagi pemerintah daerah. Langkah mitigasi seperti pembangunan talud yang lebih kokoh dan edukasi kebencanaan bagi masyarakat diharapkan dapat mengurangi dampak bencana di masa mendatang.
Hingga berita ini diturunkan, tidak ada laporan korban jiwa. Namun, kerugian materiil akibat longsor ini cukup besar, terutama pada kerusakan rumah dan perabotan. Pemerintah Kabupaten Pacitan diminta segera memberikan bantuan untuk meringankan beban warga terdampak.