PACITAN,wartakita.co- Pemerintah Kabupaten Pacitan menunjukkan komitmen besar mensukseskan program Sekolah Rakyat yang diinisiasi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Selain melaksanakan progam pendidikan Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) tahun ajaran 2025/2026 ini, Pemkab Pacitan mulai menyiapkan lahan untuk pembangunan gedung baru Sekolah Rakyat.

Pembangunan gedung pendidikan Sekolah Rakyat itu berada di kompleks Stadion Pacitan.
Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) pun tinjau proses penyiapan lahan Sekolah Rakyat berjalan sesuai rencana pada Senin, (28/7) pagi.

“Allhamdulilah, Sekolah Rakyat tahap pertama sudah berjalan, dan yang ini (di kompleks Stadion Pacitan) adalah tahap kedua yang saat ini proses pengurukan lahan,” kata Bupati kepada awak media di lokasi penyiapan lahan pembangunan Sekolah Rakyat, Senin (28/7).

Baca juga : Cita Rasa Khas Kopi Nawangan Bisa Bikin Ketagihan

Bupati menyatakan, lahan seluas 5 hektar di area kompleks Stadion Pacitan ini memenuhi persyaratan dari rencana pembangunan Sekolah Rakyat pemerintah pusat. Kelebihan lainnya adalah lahan yang disiapkan terintegrasi langsung dengan sejumlah fasilitas olahraga.

“Mudah-mudahan setelah ini (pengurukan) nanti ditindaklanjuti Kementerian PUPR dan Kementerian Sosial untuk pembangunan Sekolah Rakyat,” papar Bupati Aji.

Baca juga : Donorojo Siap Sukseskan Ekspedisi Merah Putih 70-Mile Sea Paradise

Proses pengurukan lahan direalisasikan melalui program FABA Berdaya PLN Nusantara Power UP Pacitan. Setidaknya dibutuhkan 41 ribu ton FABA untuk menyelesaikan tahapan penyiapan lahan Sekolah Rakyat.

“Per hari ini kami sudah menyerahkan 17 ribu Ton FABA untuk penyiapan lahan pembangunan Sekolah Rakyat. Kebutuhan penyiapan lahan ini sekitar 41 ribu Ton dan target selesai dalam satu bulan,” kata Munif, Senior Manager PLN Nusantara Power UP Pacitan pada wartawan di lokasi

Rencananya, pembangunan Sekolah Rakyat di kawasan kompleks Stadion Pacitan ini bisa direalisasikan tahun 2026. Program Sekolah  Rakyat, diharapkan bisa menyelesaikan masalah anak putus sekolah sekaligus memutus rantai kemiskinan di Pacitan.