PACITAN,wartakita.co – Kelompok rontek Kecamatan Donorojo sukses memukau ribuan penonton dalam gelaran Festival Rontek 2025 dengan menampilkan pertunjukan spektakuler “Rontek Garu Bumi”.
Kolaborasi antara seni tari tradisional dan musik bambu yang atraktif berhasil menghadirkan visualisasi mendalam tentang filosofi kehidupan petani, menjadikan Donorojo sebagai salah satu kandidat terkuat peraih juara dalam ajang bergengsi yang termasuk dalam Kharisma Event Nusantara ini.
Pertunjukan yang dipersembahkan oleh puluhan penari ini secara apik menggambarkan siklus hidup petani, mulai dari membajak sawah, menanam benih, merawat tanaman, hingga panen raya. Setiap gerakan penari diiringi alunan ritmis ketukan bambu yang menyimbolkan denyut kehidupan masyarakat agraris.
Baca juga : Tradisi Bersih Kali Pesangon Sajian Kesenian Ronthek Nawangan
Camat Donorojo, Nasrul Hidayat, mengatakan bahwa pertunjukan ini bukan sekadar tarian. Rontek Garu Bumi adalah cerminan jiwa masyarakat Donorojo yang menganggap bertani sebagai sebuah filosofi hidup.
“Di balik setiap gerakan tersirat nilai-nilai kesabaran, gotong royong, kerja keras, dan rasa syukur yang telah mengalir dalam darah kami selama turun-temurun,” paparnya.
Proses pembuatan pertunjukan ini sendiri mencerminkan nilai yang ingin disampaikan. Selama persiapan, seluruh elemen masyarakat bahu-membahu menyukseskan pagelaran. Mulai dari petani, seniman lokal, hingga pelajar turut serta dalam proses kreatif.
Pertunjukan ini juga sarat dengan nilai-nilai spiritual, menggambarkan kebiasaan petani yang selalu memulai musim tanam dengan permohonan berkah. Adegan penutup menampilkan gerakan syukur dengan menaburkan beras ke udara, simbolisasi rasa terima kasih kepada alam dan Sang Pencipta.
Festival yang berlangsung selama tiga hari (5-7 Juli 2025) ini tidak hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga wahana pelestarian budaya.
“Melalui Rontek Garu Bumi, kami ingin dunia tahu bahwa bertani adalah peradaban, bukan sekadar pekerjaan,” tegas Nasrul.
Baca juga : Ronthek Gaung Gunung Kecamatan Sudimoro Sajikan Pelestarian Alam dan Lingkungan
Penampilan Donorojo mendapat sambutan meriah dari penonton dan apresiasi tinggi dari dewan juri. Dengan tampil sukses di ajang ini, Kecamatan Donorojo tidak hanya berhasil memperkenalkan kekayaan budayanya, tetapi juga menginspirasi banyak pihak tentang pentingnya mempertahankan nilai-nilai luhur dalam kehidupan modern. (red/adv).

 
             
                                            