PACITAN,wartakita.co- Maraknya konflik sosial yang melibatkan para wisatawan mancanegara (wisman) di Bali jadi perhatian Pemkab Pacitan. Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora), terus mengawasi aktivitas turis di daerah kota berjulul kota 1001 goa.
Turmudi, Kepala Disbudparpora menyatakan aktivitas Wisman di Pacitan relatif aman. Pihaknya mengaku masih menemukan tindakan menyimpang turis asing.
“Tidak ada kabar atau berita terkait bule yang berbuat onar dan semoga saja tidak ada”, ujar Turmudi.
Lebih lanjut ia mengungkap bahwa pengawasan dilakukan bersama Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (bakesbangpol) dan Satpol PP. Mereka melakukan tindakan pencegahan dengan rutin dengan cara patroli di wilayah padat aktivitas wisman.
“Para wisman ini kebanyakan dari negara Australia dan mereka ini masih bisa dikontrol dan terus dipantau,” jelas Turmudi.
Pacitan yang terkenal dengan keindahan pantai dan spot berselancarnya menarik minat para wisman. Jumlah turis mancanegara mencapai 150-170 orang per tahunnya. Biasanya mereka menetap selama beberapa pekan bahkan bulan.
Disbudparpora menilai keberadaan wisman menguntungkan sektor pariwisata. Hanya, pengawasan perlu dilakukan supaya konflik sosial seperti di Bali terjadi di Pacitan.