PACITAN,wartakita.co- Harapan masyarakat Tegalombo untuk melihat tim sepak bola kesayangannya melangkah jauh di Piala Kemerdekaan Pacitan 2025 harus kandas. Tim Kecamatan Tegalombo harus mengakui ketangguhan Kecamatan Tulakan.
Kendatipun meraih hasil minor, tetapi para pemain beserta seluruh jajaran tim dinilai telah berjuang keras memberikan yang terbaik. Hanya, usaha yang dilakukan belum membuahkan hasil sesuai harapan.
“Kekalahan bagian dari konsekuensi sebuah permainan olahraga, tetapi perjuangan anak-anak semuanya harus tetap diapresiasi,” kata Edi Wasono, Plt Camat Tegalombo.
Bagi Camat Edi, perjuangan tanpa lelah yang diperlihatkan seluruh tim selama sebelum dan saat pertandingan tak bisa diabaikan begitu saja. Bagaimana pun mereka berusaha keras memberikan yang terbaik.
“Harus diakui bahwa seluruh pemain dan jajaran tim tetap harus diapresiasi karena terus berupaya maksimal sampai akhir,” tegasnya.
Kekalahan dari Kecamatan Tulakan menghentikan langkah Tegalombo ke babak 8 besar turnamen sepak bola antar kecamatan di Kabupaten Pacitan tahun 2025.
“Tidak boleh putus asa, harus terus semangat. Apa yang didapat hari ini hanya perlu dijadikan pengingat untuk meraih hasil yang lebih baik di masa depan,” jelas Edi.
Adapun, Kecamatan Tulakan di pastikan melangkah ke babak 8 besar untuk menghadapi tim kuat Kecamatan Ngadirojo pada 21 September mendatang. (red/adv).
